oleh

Panen “Emas Lautan”, Nelayan Polewali Dapatkan Hingga 400 Ribu Per Kg

Jakarta, Geomaritimnews, – Dengan harga yang melambung tinggi, warga menyebut telur ikan kini sebagai emas lautan. Sudah beberapa pekan terakhir sejumlah nelayan di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, disibukkan oleh aktivitas memanen telur ikan terbang atau Tobiko.

Seperti yang dilakukan salah seorang nelayan tradisional asal Desa Tangnga-Tangnga, Kecamatan Tinambung, Jumain (50). Jumain dan nelayan lainnya di Tangnga-Tangnga tampak sibuk membersihkan telur ikan terbang dari kotoran rumput laut yang menempel.

Jika beruntung, dalam sekali melaut menggunakan perahu tradisional bermesin yang disebut katinting, Jumain mengaku bisa mendapatkan 2-5 kilogram (kg) telur ikan yang telah dibersihkan.Telur ikan terbang berbentuk seperti bulir-bulir pasir berwarna kuning keemasan, yang disatukan oleh selaput tipis. Telur yang masih basah dan sudah dibersihkan, akan tampak berkilauan ketika terpapar cahaya matahari saat dijemur.

“Kalau saya biasanya mendapatkan 2 sampai 5 kilo saja sehari, apalagi saya sendiri dan menggunakan perahu kecil. Saya juga tidak pernah bermalam di laut,” kata Jumain, Minggu (28/06).

“Biasanya setiap nelayan di daerah ini, bisa mendapat 100 kilogram telur ikan untuk sekali musim. Harganya (per kg) mencapai Rp 380-400 ribu. Yang paling bagus itu kualitas super, harganya yang paling tinggi,” ungkap Jumain sembari membersihkan telur dari kotoran yang menempel.Menurut dia, dalam sekali musim telur ikan terbang, setiap nelayan di daerah ini mampu mengumpulkan 100 kg telur ikan. Menurut Jumain, harga telur ikan bisa mencapai Rp 400 ribu per kg.

Nelayan lainnya, Darwis mengatakan telur ikan terbang ini biasanya diperoleh di laut lepas. Telur ikan terbang, sebut dia, biasanya menempel di antara rumput laut dan terbawa arus.

“Telur ikan ini biasanya menempel di rumput laut dan terbawa arus di laut lepas, biasanya berjarak sekira 30 sampai 40 mil dari daratan,” sebut Darwis.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed