oleh

Usaha Rumput Laut Olahan di Polewali Kurang Berkembang Karena Terhambat Pemasaran

Jakarta, Geomaritimnews, – Rumput laut di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat tidak sekadar dibudidayakan lalu dijual. Lebih dari itu, rumput laut juga dapat diolah menjadi berbagai macam makan ringan dan minuman segar seperti jus untuk camilan.

Seperti halnya yang dilakukan kelompok perempuan, yakni kelompok pengelola dan pemasar rumput laut Samaturu di Kelurahan Lantora, Polewali.

Kelompok perempuan yang diketuai Sriani Hernawati Dahlia (48) ini dibentuk sejak tahun 2012 lalu. Sejak dibentuk, Sriani dan sembilan rekannya mulai berinovasi mengolah rumput laut jadi penganan siap saji.

Dari rumput laut, Sriani mengolahnya menjadi permen, kerupuk, kue-kue dan sirup. Untuk segelas sirup, dihargai Rp 5.000, untuk kerupuk Rp 70 ribu per kilogram. Sementara kue, dihargai Rp 30 ribu per paket untuk permen Rp 1.000 per biji. Dijelaskan Sriani, untuk pengolahan rumput laut ini cukup rumit. Itu karena membutuhkan waktu berhari-hari.

Mulai dari proses pengeringan pada nelayan rumput laut, hingga proses pengolahan membutuhkan waktu sekira 10 hari.

“Rumput laut ini harus kering diambil dari nelayan. Biasa lama pengeringan itu membutuhkan waktu 4-5 hari, tergantung cuaca,” ungkap Sriani di kediamannya, Kamis (3/9/2020) siang.

Sebelum diolah, masih membutuhkan fermentasi hingga tiga hari. “Kalau misalnya sekarang rendam, besok pagi dijemur, sorenya lagi direndam lagi, sampai tiga kali diulang,” sambungnya.

Biasanya untuk rendaman itu, ia menggunakan air beras. Selain pengelolaannya rumit, Sriani juga mengaku terkendala soal pemasaran. Tidak ada dukungan kerjasama dari pemerintah untuk mengembangkan usahanya, sehingga usaha yang dirintis bersama ibu-ibu di desanya terkesan jalan di tempat.

“Paling kita jual di dekat rumah, kalau ada yang pesan baru dibuatkan,” ujarnya.

Karena tidak ada tempat memasarkan hasil olahannya dari rumput laut, omset yang diterima setiap bulannya hanya dikisaran Rp 500 ribu.Ia berharap agar sekiranya pemerintah berniat bekerja sama mengembangkan usahanya.

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed