Jakarta, Geomaritimnews, – Banyak nelayan di Kecamatan Puger tidak bisa berlayar, akibat kondisi cuaca yang tidak menentu selama beberapa pekan ini di Jember.
Catur, salah satu nelayan di Puger menyampaikan, memang beberapa minggu terakhir kondisi cuaca tidak menentu dan membuat gelombang laut cukup tinggi sehingga tidak bisa berlayar untuk mencari ikan di laut.
“Cuacanya buruk, jadi tidak bisa melaut untuk cari ikan beberapa minggu ini,” ujarnya, Selasa 1 Desember 2020.
Kondisi cuaca tersebut mengakibatkan hampir ratusan nelayan tidak bisa berlayar untuk mencari ikan.
“Ya banyak yang tidak bisa melaut, paling ratusan kapal yang tidak bisa berlayar cari ikan,” imbuhnya.
Menurutnya, dengan kondisi ini memang siklus tahunan karena perubahan cuaca yang terjadi. Sehingga ini bukan hanya terjadi di Jember saja tetapi di daerah lain juga sama.
“Ini paceklik, ya hasilnya ikan dari laut tidak ada dan ini biasanya terjadi mulai Desember sampai Mei dan biasanya juga daerah lain kondisinya sama,” imbuhnya.
Kalau memaksakan untuk melaut, ia menyampaikan kalau tangkapan ikan juga akan tetap sedikit. Kondisi ikan di tempat pelelangan ikan (TPI) di Puger yang minim mengharuskan cari stok dari daerah lain.
“Tangkapan ikan semakin dikit, jadi di TPI juga stoknya dikit jadi biasanya ambil dari Banyuwangi dan Probolinggo,” tutupnya.
Komentar