Jakarta, Geomaritimnews, – Ketua KUB Lumba-Lumba Jaya, Hendra melaporkan kepada anggota Satpolairud Polres Karimun, atas hilangnya Yaspandi, nelayan asal Leho, Kelurahan Teluk Uma, Kecamatan Tebing dilaprkan hilang saat melaut, Rabu, 6 Oktober 2021 sekitar pukul 09.30 WIB.
“Anggota kami atas nama Yaspandi hilang kontak sejak berangkat ke laut sekitar pukul 09.30 WIB,” ujar Hendra.
Menurut dia, Yaspandi, anggotanya itu menuju perairan Karimun Anak dan belum kembali ke pangkalan nelayan Leho karena mengalami rusak mesin.
Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Binsar Samosir membenarkan laporan itu.
“Pada pukul 18.30 Wib korban atas nama Yaspandi menghubungi istrinya dan memberi kabar bahwa dia mengalami rusak mesin dan terapung apung di sekitar Pulau Karimun Anak,” ungkap Binsar.
Setelah memberi laporan itu, HP korban sudah tidak bisa dihubungi dan korban belum kembali.
Kemudian, pada Kamis, 7 Oktober 2021 sekitar pukul 8.00 WIB, Tim SAR dari Sat Polairud menggunakan KP 1002 Patroli Polairud dan Kapal Ditpolairud Polda Kepri melakukan pencarian untuk mencari korban yang hilang di sekitar perairan hilangnya korban.
“Korban akhirnya ditemukan sedang lego jangkar di perairan Line 1 Indonesia. Korban ditemukan dalam kondisi sehat dengan mesin kapal pompong yang rusak,” jelas Binsar.
Selanjutnya, anggota Satpolairud Polres Karimun mengevakuasi dengan menarik kapal korban menuju Pos Satpolairud Polres Karimun.
“Korban sudah berkumpul kembali dengan keluarganya,” pungkas Binsar.
Komentar