oleh

Pemerintah Akan Alirkan Dana BLT Kepada Nelayan Rp.600.000 Setiap Bulan

Jakarta, Geomaritimnews, –  Pemerintah akan memberikan bantuan sosial (bansos) berupa bantuan langsung tunai (BLT) Rp600 ribu kepada nelayan. Dana BLT itu dianggarkan dari peralihan dana desa.

“Petani dan nelayan bisa diakomodasi dalam dana desa. Dia (petani dan nelayan) akan mendapatkan Rp600 ribu per bulan seperti BLT,” ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani, Rabu (6/5).

Pemerintah sebelumnya menyatakan bahwa Nelayan akan diberikan insentif sebesar Rp600 ribu. Hal ini sengaja dilakukan agar Nelayan bisa membeli kepentingan melaut saat pandemi corona ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan insentif itu akan diberikan kepada 2,44 juta juta Nelayan yang masuk dalam kategori miskin. Kendati demikian, Airlangga belum merinci mekanisme pemberian insentif tersebut.

“Pemerintah memberikan BLT (bantuan langsung tunai) sebesar Rp600 ribu di mana Rp300 ribu (berupa) bantuan tunai, dan Rp300 ribu (berupa) sarana-prasarana,” ujar Airlangga.

Diketahui, pemerintah akan mengalihkan penggunaan anggaran dana desa sebesar Rp21 triliun-Rp24 triliun untuk bansos. Hal ini sengaja dilakukan untuk meredam dampak tekanan ekonomi akibat penyebaran virus corona di dalam negeri.

Sejauh ini, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) menyatakan aliran dana BLT dari dana desa baru sebesar Rp70 miliar ke 8.157 desa yang tersebar di 76 kabupaten di seluruh Indonesia.

Pencairan tersebut baru mencapai 3,18 persen dari estimasi penggunaan dana desa untuk BLT yang sekitar Rp21 triliun-Rp24 triliun untuk 74.953 desa pada tahun ini.

Sebelumnya, pemerintah hanya menggunakan anggaran dana desa untuk pembangunan infrastruktur di desa dan pelaksanaan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD). Secara total, anggaran dana desa mencapai Rp72 triliun pada APBN 2020

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed