oleh

Berpotensi Gelombang Tinggi Hingga 5 Meter, BMKG Beri Peringatan Pada Warga Laut Selatan Bali

Jakarta, Geomaritimnews, – Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar memberi peringatan dini terkait cuaca di Bali hari ini, Senin (25/5), Umumnya cuaca cerah berawan, Namun ada potensi gelombang tinggi mencapai 5 meter yang wajib diwaspadai.

Potensi hujan ringan hingga sedang secara tidak merata di Bali bagian Utara, Tengah, dan Timur terutama pada siang dan sore hari.

Suhu udara berkisar antara 21 sampai 33 derajat Celcius dengan kelembapan udara berkisar antara 60 sampai 95 persen.

Angin umumnya bertiup dari arah Tenggara menuju Barat Daya dengan kecepatan berkisar antara 5 sampai 30 km/jam.

Tinggi gelombang laut di Perairan Utara Bali berkisar antara 0.25 sampai 1.25 meter, di Perairan Selatan Bali berkisar antara 0.75 sampai 3 meter, di Selat Bali berkisar antara 0.25 sampai 2 meter dan Selat Lombok berkisar antara 0.5 sampai 2 meter.

Kondisi itu disebabkan oleh wilayah Bali masih mengalami peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.

Kondisi itu juga disebabkan oleh aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di Kuadran 5 (Maritime Continent) yang berkontribusi terhadap pertumbuhan awan-awan hujan di wilayah Indonesia, termasuk Bali.

Suhu muka laut di sekitar wilayah Bali yang berkisar antara 28 sampai 31 derajat Celcius, dimana kondisi air laut yang hangat memberikan kontribusi penguapan untuk pembentukan awan-awan hujan.

Massa udara basah yang terkonsentrasi dari lapisan permukaan hingga 500 mb (5.800 m), juga berkontribusi terhadap pembentukan awan-awan hujan.

BMKG juga memperkirakan cuaca tiga hari ke depan (25 – 27 Mei 2020) umumnya cerah berawan.

Terdapat potensi hujan ringan hingga sedang di sebagian besar wilayah Bali.

Angin umumnya bertiup dari arah Tenggara menuju Barat Daya dengan kecepatan berkisar antara 5 sampai 30 km/jam.

Tinggi gelombang laut tiga hari kedepan di Perairan Utara Bali diperkirakan berkisar antara 0.5 sampai 1.5 meter, di Perairan Selatan Bali berkisar antara 0.75 sampai 5 meter, di Selat Bali berkisar antara 0.25 sampai 4 meter dan Selat Lombok diperkirakan berkisar antara 0.5 sampai 4 meter.

Terkait hal tersebut, BMKG mengeluarkan peringatan dini adanya potensi tinggi gelombang laut yang mencapai lebih dari 2 meter di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Perairan Selatan Bali, dan Samudera Hindia Selatan Bali.

Selain itu pihaknya mengimbau, terutama bagi Nelayan dan Pelaku Kegiatan Wisata Bahari, agar tetap mewaspadai potensi tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di sekitar Perairan Selatan Bali.

Terakhir, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang dapat terjadi pada seperti kilat/petir, angin kencang secara tiba-tiba, pohon tumbang, genangan air, banjir dan tanah longsor.

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed