oleh

Dorong Pembangunan Perikanan Nasional, KKP dan IPB Jalin Kerjasama Lakukan Riset Kolaborasi

Jakarta, Geomaritimnews, – Rombongan IPB University yang dipimpin Rektor IPB, Arif Satria diiterima oleh Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono dalam audiensi di Jakarta, Hal tersebut untuk membicarakan tentang kerjasama antara Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Institut Pertanian Bogor (IPB) University untuk melakukan melakukan riset kolaborasi.

Dalam pertemuan ini keduanya menyepakati, bahwa pembangunan perikanan nasional perlu didorong untuk mempercepat peningkatan nilai produk dan pemanfaatannya melalui tiga pilar program. Yakni program di bidang perikanan tangkap untuk selective species, bidang budidaya ikan high value species dan bidang kesejahteraan masyarakat.

IPB melalui FPIK akan menindaklanjuti kesepakatan ini dengan pembuatan peta jalan penelitian dari tiga program utama tersebut. Dalam implementasinya akan bekerja sama dengan Badan RSDMKP – KKP.

Harapannya, melalui tiga program utama tersebut FPIK IPB dapat berperan dalam membantu pembangunan perikanan nasional. Yakni melalui program optimalisasi penangkapan dan budidaya ikan target tertentu yang memiliki nilai harga tinggi, seperti ikan tuna untuk penangkapan dan jenis ikan salmon dan lobster.

“Pendekatan yang digunakan adalah memanfaatkan teknologi dan keilmuan yang dimiliki para pakar IPB untuk menjawab permasalahan kebutuhan sumberdaya perikanan, tantangan pasar, keseimbangan ekologi, peningkatan ekonomi uantuk kesejahteraan masyarakat nelayan khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya,” ujar Arif, Rabu, (17/02).

Dalam pertemuan tersebut, Arif didampingi Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB, Fredinan Yulianda serta Ketua Senat FPIK, Dietriech G Bengen.  Sementara dari KKP, hadir juga Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan Perikanan, Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendali Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, serta Sekretariat Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed