oleh

Gelar Pertemuan Online, DPD Geomaritim Kepri Undang Ketum Bahar Untuk Beri Pembekalan Keorganisasian

Jakarta, Geomaritimnews, – Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Poros Maritim Indonesia Kepulauan Riau (DPD GEOMARITIM Kepri) menggelar pertemuan online melalui aplikasi Zoom yang bertemakan “Strategi Pencapaian Menuju Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia Khususnya Kepulauan Riau”, Senin, (17/8/2020)

Pertemuan online yang di hadiri oleh para pengurus DPD Kepri ini turut mengundang pengurus dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Geomaritim dan menampilkan Ketua Umum Geomaritim Indonesia Baharudin Farawowan,S.H,M.H Sebagai pembicara utamanya.

Acara ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada para pengurus DPD Geomaritim Kepri dalam melaksanakan tugas kepengurusan organisasi Geomaritim di wilayahnya.

Ketum Bahar menyampaikan meski kini Wacana tentang kemaritim sudah mulai hilang, seharusnya kita sebagai organisasi Maritim bisa mengambil isu-isu kemaritiman dan memunculkanya lagi sebagai gagasan nasional.

“Tidak ada yang menyaingi Geomaritim dalam organisasi Kemaritiman, maka itu sudah menjadi tanggung jawab kita untuk mengangkat kembali isu-isu kemaritiman dan menjadikannya kembali isu maritim menjadi gagasan nasional” ujar Ketum Bahar.

Dan dalam pelaksanaan keorganisasian Ketum Bahar juga menegaskan harus ada pengorbanan yang dilakukan para pengurus dalam memajukan organisasi baik dalam hal keuangan maupun waktu.

“Harus ada cost yang dikeluarkan, dan waktu yang dikorbankan untuk kepentingan kemajuan organisasi” Tegas Ketum Bahar.

Beliau juga mengingatkan kunci dari kesuksesan suatu organisasi adalah komunikasi, karena dalam suatu organisasi semuanya adalah satu keterkaitan yang padu dan tak dapat dipisahkan, jadi komunikasi yang baik akan selalu dibutuhkan.

Dalam kesempatan yang sama Vonny Christine selaku Bendahara DPD Kepri juga mengingatkan para pengurus DPD Kepri agar bertanggung jawab atas tugasnya di Organisasi meskipun dalam keseharianya mempunyai kesibukan masing masing.

“Kita semua orang sibuk kita semua tidak punya cukup waktu, saya juga cukup sibuk tetapi ketika kita mengambil sesuatu tanggung jawab nama kita ada di akte yok kita sama-sama bergerak Ini mungkin agak keras tapi ini untuk kebaikan kita bersama” tutup Vonny.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed